Hello World! Welcome in Kuala Lumpur, Malaysia


Waktu berjalan mundur beberapa jam sebelumnya saat aku mengawali cerita dengan berada di ruang tunggu keberangkatan internasional yang cukup sepi sepi saat itu, tapi tidak dengan badan dan pikiran ini. Bukan kebelet pipis, tapi ini pengalaman pertamaku berangkat ke suatu tempat yang sudah aku impikan sejak lama. Ya, luar negri! Beberapa dekade lalu, pergi ke luar negri memang hanya menjadi sajian yang hanya bisa dinikmati oleh kalangan berkantong tebal. Angan-angan menjejakkan kaki dan melihat keadaan dunia di luar sana, masih terbilang impian yang sangat mustahil terwujud. Tapi itu semua berubah ketika ada sebuah maskapai yang terkenal dengan taglinenya "Everyone can fly" selalu membuang tiket-tiket promo. Bagi kami para gembel backpacker, itu ibarat sebuah mall mengadakan diskon besar-besaran. Ibu-ibu mana yang tahan coba buat gak berebut satu sama lain?

Berbekal dengan seutas doa, pesawat dari Surabaya (SUB) menuju Kuala Lumpur (KUL) terbang dengan ketinggian rendah sebelum akhirnya beradu dengan angin di atas awan. Perjalanan sekitar dua setengah jam aku isi dengan melihat beberapa pemandangan alam Indonesia yang keren, membaca majalah traveling yang disediakan sambil sesekali melihat pramugari seliweran. Intinya sih, biar kalian gak boring selama perjalanan, lakuin apapun yang membuat waktu berjalan cepat. Asal jangan berisik ataupun jangan sampai tidur. Rugi banget kalian kalau tidur di pesawat. Makanya jangan begadang sebelum flight. Serius, kalian bisa dapetin foto keren kayak gini.


Waktu menunjukkan tujuh belas lebih empat puluh lima menit saat kaki ini berdiri di Kuala Lumpur International Airport 2. Hello World! Welcome in Kuala Lumpur, Malaysia. Hal yang pertama harus dilakukan saat berada disini itu bukan mencari pintu keluar, tapi keliling-kelilinglah dulu sebelum melewati petugas imigrasi yang segede gaban. Badan capek keliling, akhirnya melewati petugas imigrasi dengan lancar. Kira-kira tempat menarik apa sih yang cocok banget buat kalian kunjungi selama di Kuala Lumpur? Kadang, kita perlu sedikit peka terhadap lingkungan selama perjalanan, karena terkadang sesuatu hal yang menarik berada di sekeliling kita dan tentu saja mereka mempunyai cerita unik tersendiri yang akan selalu kita ingat. Oke, ready? Gembel start from here! Go.


Kuala Lumpur yang merupakan ibukota Malaysia ini, rupanya hampir miriplah sama kota di Indonesia kayak Surabaya. Cuma bedanya di sana, sampah sedikit. Tapi kemacetan, asap kendaraan bermotor, lalu lalang manusia, serta beberapa bangunan yang penuh coretan senantiasa mewarnai setiap sudut kota. Gak perlu kendaraan kok, cukup jalan kaki buat merasakan dan menikmati kehidupan di kota ini. Lupakan sejenak menara Petronas yang menjadi ikon kebanggaan kota ini ataupun kebanggaan Malaysia. Percayalah perjalanan tak melulu soal foto dan share di media sosial, tapi perjalanan lebih untuk berusaha mendapatkan pengalaman di manapun dan kapanpun itu.

Ini posenya kayak habis datang dari mesin waktu


Sekedar menikmati sore yang cerah di negara orang

Gerejanya simpel minimalis, tapi lupa namanya

Gravity karya penduduk lokal Malaysia yang terlukis di salah satu sudut kota

Percayalah, KL Tower ini aslinya tinggi banget bikin kepala capek lama-lama lihat ke atas

Lampu-lampu menyambut malam datang di salah satu sudut taman Kuala Lumpur

Pagi harinya berkeliling sepanjang jalan yang di lalui, bertemu Masjid Kuala Lumpur

MUD The Musical

Penasaran sama isi di dalamnya, tapi lagi di tutup

Semoga Indonesia bisa menerapkan perpustakaan kayak gini di berbagai kota

Galerinya bersih banget, tapi gak sempat masuk ke dalamnya

Hiruk pihuk kota Kuala Lumpur di pagi hari

Tenang banget duduk di sini, sambil lihat masjid di depan

Rasanya, waktu dua puluh empat jam sehari kurang untuk mengelilingi dan menyusuri tiap sudut dan kehidupan kota ini. Menarik memang, mengenal lingkungan baru, belajar tentang kondisi di atas perbedaan yang terjadi sembari tetap saling berusaha saling menghormati satu sama lain. Terkadang, dari perjalanan itu sendiri kita belajar dan berusaha menjadi lebih baik. Begitu juga harusnya Indonesia, belajar lebih baik dari yang bisa dilakukan oleh tetangga kita Malaysia dalam mengelola setiap jengkal pariwisata dan kota mereka. Karena gak bisa dipungkiri, semakin bersih dan nyaman suatu tempat pasti di sana banyak lautan manusia yang tertarik berdatangan dan tentunya menjadi sumber penghasilan lebih untuk ekonomi sekitar.

Mau tahu perjalanan seru selanjutnya dan cerita apa lagi yang aku alami selama di Kuala Lumpur? Tunggu, sabar ya.

28 komentar:

  1. mantapp gan trip nya.. moga sy juga nanti bisa main k KL... klw bisa lanjut ke negara2 tetangga... kan udah deket tuh.. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amin!
      Kemarin cuma sempatnya ke Singapore, yg lain belum :(

      Delete
  2. wah nice sekali nih :D ada info tentang penginapan di sana ga gan ?

    mampir juga >> taniadwilestari.wordpress.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Segera meluncur mbak Tantan
      Penginapan? Sedikit bocoran nih, Arenaa Mounbatten 130 IDR/ hari
      detail infonya tunggu post selanjutnya ya

      Delete
  3. ahaha ;)
    wah sepertinya lebih murah dari Singapore ya ? Rencananya saya mau backpackeran juga ke Singapore+Malaysia nanti bersama teman jadi lagi nyari info2 :D Thanks gan infonya, ditunggu post berikutnya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya murah jauh banget, mbak. Lagian itu terpaksa nginep sehari doang. Selebihnya tidur di bandara dll
      Untuk penginapan bisa langsung klik ini ya Arenaa Mounbatten
      Selamat backpackeran!

      Delete
  4. Saya minggu kemaren baru kembali dari kl dan sg kalo di kl saya tinggal di deket daerah mesjid jamek nama hotelnya 1915 tarif idr 250rb/hari, lokasi dekat dengan stasiun mrt dan pasar seni, kalo di sg saya menginap di hotel backpacker di china town harga per kepala idr 180rb/hari lokasi juga deket dengan station mrt

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wiih, terimakasih tambahan referensi penginapan di KL dan SG-nya om Gatot.

      Delete
    2. wah nice info juga nih, thanks om :D

      Delete
  5. pengen kesana ..

    Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
    Jika ya, silahkan kunjungi website ini www.kumpulbagi.com untuk info selengkapnya.

    Di sana anda bisa dengan bebas share dan mendowload foto-foto keluarga dan trip, music, video, filem dll dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)

    ReplyDelete
  6. Masih berlaku uang tunjuk pas di imigrasi bandara ga gan ?

    ReplyDelete
  7. salam kenal...
    saya menyediakan paket tour dan sewa mobil untuk tour di kota yogyakarta.
    Gua Pindul - Mearpi - Pantai Timang - Kalibiru dan masih banyak tempat menarik untuk di kubnjungi...

    Please feel free to contact us anytime.
    WhatsApp : + 62 899 414 5356
    Call : +62 81 2273 2636
    Email : info.tanahagung@yahoo.com
    Web : www.tanahagungtours.com

    ReplyDelete
  8. Abis berapa tuh bang tapi diluar harga hostel sama pesawatnya? Soalnya baru mau coba backpackeran pertama kalinya dan mutusin buat kesna. Makasih bang

    ReplyDelete
  9. Abis berapa tuh bang tapi diluar harga hostel sama pesawatnya? Soalnya baru mau coba backpackeran pertama kalinya dan mutusin buat kesna. Makasih bang

    ReplyDelete
    Replies
    1. Habis sekitar lima ratus ribu untuk empat malam, tahun itu hehehe
      Coba cari promo akomodasi sama transport ya :)

      Delete
    2. gan saya jg prnh ke malaysia sm singapore. klo d malaysia saya sih ke nginepnya d penang. klo d singapore saya saranin nginep d ADAMSON LODGE dsn cukup murah dan deket bgt sm stasiun mrt rochor, jd penginapannya d rochor jala besar gtu nama daerahnya. bagus n bersih kok heehe

      Delete
    3. Wah terimakasih infonya ya Gerald :)

      Delete
  10. wihh jadi pengen ke Malaysia nih, terimakasih atas infonya ya.. oh iya Saya juga punya referensi lain nih tentang pariwisata di Indonesia yang tentunya menarik untuk disimak. http://pariwisata.gunadarma.ac.id/ barangkali bermanfaat. Thanks

    ReplyDelete
  11. keren, banyak banget ya destinasi wisata disana..

    ReplyDelete
  12. Dari segi bahasa gimana bang ? Mayoritas bahasanya inggris atau melayu ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lebih dominan Melayu kok, tenang masih mirip Indonesia hehehe

      Delete
  13. Saya supir parttime di kl .. berminat boleh call/wassup no tel 0103202005 .. RM150/hari ( ini termasuk petrol sahaja ) .. jenis kenderaan PROTON WIRA 1.5 .. AREA KL SAHAJA

    ReplyDelete

Sebelum pergi jangan lupa tinggalkan komentar, kritik, saran, dan share juga ke temen kalian ya. Apresiasi sekecil apapun bisa jadi punya pengaruh yang sangat besar bagi pembaca lain dan juga blog ini ke depannya. Terimakasih sudah mampir dan membaca :))

 

Loyal Followers

Backpacker Indonesia

KBMR